Bersiaplah!.. Hari Ini Ada Fenomena Super Blue Blood Moon di Indonesia

Administrator 31 Januari 2018 09:44:35 WIB

Bersiaplah, langit Indonesia di awal tahun 2018 ini bakalan bisa terlihat fenomena gerhana bulan yang langka. Gerhana bulan ini langka karena tumpang tindihnya fenomena bulan purnama, yang bertepatan dengan Supermoon dan berbarengan Blood moon.

Fenomena ini akan terulang lebih dari 100 tahun untuk bisa dilihat kembali dan akan terjadi di tanggal 31 Januari 2018.

Fenomena gerhana bulan ini dinamakan fenomena Super Blue Bood Moon atau Supermoon bertepatan dengan Gerhana Bulan total dan dapat diamati di sebagian besar wilayah Indonesia. Seperti apa penampakannya? Dan bagaimana fenomena gerhana langka ini bisa disaksikan dari Indonesia? Simak ulasan di bawah ini

  1. Ada tiga peristiwa fenomena bulan yang akan bersatu dalam satu hari

Gerhana bulan pada 31 Januari akan memberi kesempatan khusus kepada ilmuwan untuk mempelajari bulan. Ada Tiga peristiwa fenomena bulan akan bersatu saling tumpang tindih yang disebut-sebut sebagai Super Blue Blood Moon.

Menurut Nasa bulan purnama kedua di bulan Januari akan berlangsung pada 31/1/2018, menjadikannya bulan biru pertama di tahun 2018. Ini juga akan dianggap sebagai supermoon yang tampak sedikit lebih besar dan lebih terang dari biasanya. Karena berada di titik terdekat di orbitnya ke Bumi.

Selain itu, gerhana bulan akan berlangsung di pagi hari pada tanggal yang sama, yang akan memberi bulan warna kemerahan yang dikenal dengan blood moon.

  1. Fenomena Super Blue Blood Moon ini terjadi lebih dari 100 tahun sekali

Dilansir dari Theguardian.com, fenomena Super Blue Blood Moon terakhir terjadi pada tahun 1866. Tahun ini bulan purnama kedua terbit dalam satu bulan, dan terjadi pada saat yang sama dengan supermoon terlebih lagi fenomena gerhana yang disebut blood moon. (IDN TIMES-Admin Desa)

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License